Jenis-jenis Fotografi – Fotografi merupakan serapan dari bahasa Inggris “photography” yang berarti “photos” cahaya dan “grafo” melukis atau menulis (asal kata Yunani kuno). Jadi, fotografi merupakan sebuah proses melukis dengan menggunakan media cahaya.
Nah, dari banyaknya foto yang pernah dilihat, apakah Anda dapat menyadari bahwa di setiap foto memiliki fokus yang berbeda-beda? Dari setiap objek yang dibidik untuk menjadi hasil foto yang diinginakn ternyata memiliki berbagai nama dan teknik tersendiri. Nah, agar semakin tahu mengenai dunia fotography. Yuk simak. Berikut ini adalah Jenis-Jenis Fotography yang Perlu Kamu Ketahui :
1.Portrait Photography
Cabang fotography sangat beragam. Salah satunya adalah portrait Photography. Jenis photography ini memang sangar populer. Sisi yang menjadi menariknya jenis photography ini adalah terletak pada keunikan dari masing-masing karakteristik dan kepribadian setiap orang. Yang mana menampilkan foto manusia dengan ekspresi, mimik dan kepribadian dan suasana hati setiap orang yang berbeda-beda.Untuk mendapatkan itu, maka wajah seseorang menjadi fokus utama agar kesan emosionalnya dapat dimunculkan.
2. Landscape Photograpy
Landscape photography merupakan jenis photography yang menampilkan keelokan alam. Baik pemandangan alam berupa gunung, laut, bahkan langit – langit yang terlukis indah oleh awan-awan yang menggantung. Keelokan alam yang selalu indah, memang salah satu momen yang tidak boleh terlewatkan begitu saja.
Agar menghasilkan hasil foto yang indah dan menawan, satu hal yang perlu kamu perhatikan saat mengambil gambar. Pertimbangkan momen yang tepat saat menjepret. Salah satu contohnya adalah saat matahari terbit dan matahari tenggelam.
3.Human Interest Photography

Sebenarnya portrait photography dengan human interest photography hampir sama, Objek yang menjadi sorotan adalah manusia. Hanya bedanya adalah Portrait photography fokus menangkap ekspresi manusia yang menjadi objeknya. Sedangkan Human interest Photography lebih menonjolkan interaksi manusia dengan lingkungan sekitar dalam melakukan kegiatan kesehariannya yang tujuannya adalah membangkitkan perasaan simpati maupun empati dari penikmat foto tersebut.
4. Aerial Photography

.Aerial photography memiliki ciri yang unik dari pengambilannya, yaitu dilakukan dari atas (high angle)..Jika kamu melihat suatu objek yang seolah-olah tampak dari sisi atas, itulah yang disebut dengan aerial photography. Foto-foto yang dihasilkan oleh jenis fotografi ini membuat kamu seolah memiliki mata seekor burung yang melihat segalanya dari ketinggian
5. Stage Photography

Pasti hasil foto ini tidak asing lagi untukm. Khususnya bagi kamu pecinta dunia hiburan baik konser, K-pop, theater dan sejenisnya.
Seperti namanya, fotography ini menjadikan orang yang berada di atas panggung sebagai bidikan. Atau objek yang akan di foto.Untuk menamkap jenis foto ini, sedikit butuh ketelatena. Karena gerakan objek yang sulit diprediksi dengan tata lampu panggung yang berubah-ubah, menjadi tantangan yang sangat menantang.Agar dapat melampaui tantangan tersebut, dibutuhkan insting kuat dan prediksi yang tepat agar mampu menghasilkan gambar yang menarik.
6. Wildlife Photography

Jenis fotografi yang satu ini umumnya hanya dilakukan oleh para fotografer profesional yang menjadi kontributor di sebuah media.. Objek fotografi jenis ini adalah hemawan atau binatang. Khususnya binatang liar.
Melakukan jepreten di alam liar, memang sebenanrnya sangat menakutkan. Namun bagi yang menyukainya, ini adalah sebuah kesempatan yang asyik dan memacu adrenali. Bagaimana tidak, sembari bekerja, dapat berwisata dan mengabadikan foto hewan liar yang hidup dialam bebas. Tentu saja, itu akan memberikan sensasi yang berbeda dan lebih memicu adrenalin, apalagi jika hewan yang ditemui adalah hewan-hewan buas.
7.Macro Photography
Objek-objek yang memiliki ukuran kecil seperti serangga atau bunga yang ada di sekitar seringkali luput dari perhatian. Namun, pencinta jenis fotografi ini tidak akan melewatkan nya. Sebab, keistimewaan dari macro photography ialah membuat objek berukuran kecil untuk dapat tampak sangat dekat dengan menampilkan detail yang apik. Untuk melakukan jenis fotografi ini, kamu memerlukan kamera dengan fitur zoom yang bagus agar bisa mendapatkan detail-detail objek yang kecil tersebut.
8. Photojournalism / journalism photography
Jenis fotography ini biasanya dilakukan oleh fotografer profesional yang menjadi kontributor dari sebuah media. Tujuan utama dari photojournalism ini adalah menyajikan foto yang memiliki cerita atau nilai berita. Kemudian, foto tersebut dapat digunakan untuk keperluan penayangan berita atau publikasi di media massa.
Objek-objek yang diambil oleh jenis fotografi ini merupakan hal-hal atau kejadian yang terjadi di sekitar dengan prinsip utama yaitu menghasilkan foto yang merupakan kejadian sesungguhnya, tanpa rekayasa dan memihak.
9.Fashion Photography

Keindahan desain pakaian seperti gaun maupun aksesori fashion lainnya menjadi titik fokus utama dari jenis fotografi ini. Peran dari seorang model peraga fashion memang tidak dapat dipungkiri kehadirannya, sehingga terkadang fashion photography menjadi bias dengan portrait photography. Keduanya memang bisa hadir dalam waktu yang bersamaan, tapi fashion photography akan menekankan fokusnya pada desain pakaian agar orang-orang bisa tertarik untuk membelinya.
10.Street Photography

Realitas yang terjadi di jalan merupakan prinsip utama dari jenis street photography ini. Sekilas Fotografi jalanan (bahasa Inggris: street photography) adalah salah satu aliran dalam fotografi. Fotografi jalanan umumnya memuat objek yang diambil di ruang terbuka publik dalam kondisi candid atau tanpa pengarahan. Belum ada kesepakatan mengenai padanan yang baku untuk street photography dalam bahasa Indonesia, namun istilah fotografi jalanan sering dipakai dalam beberapa kesempatan. Foto-foto dalam street photography dapat mengambil lokasi dari berbagai ruang publik seperti jalan, pasar, mal, terminal, stasiun kereta api, dan sebagainya.
Baca juga : Sejarah Traveler Photography atau Fotografi Perjalanan
11. Architectural Photography

Sebagaimana namanya, jenis fotografi ini menampilkan keindahan bentuk bangunan atau gedung. Fotografer untuk architectural photography ini mestilah jeli dalam memerhatikan setiap sudut dan celah bangunan agar dapat memperoleh komposisi yang ritmis.
Selain itu, angle foto juga bisa menjadi faktor yang penting agar foto yang dihasilkan tersebut tidak tampak statis. Architectural photography ini sering dipakai untuk keperluan komersil, seperti promosi hotel, apartement, maupun real estate.
12.Sport Photography

Dalam pekan olahraga, khususnya saat pertandingan berlangsung. Tentunya banyak sekali kejadian yang tak ter prediksi dan menarik untuk diabadikan. Bahkan seolah hasi jepretan tersebut hidup dengan drama yang menggandengnya. Itu sebabnya, mengabadikan momen di lingkaran olahraga memang mengasyikkan.Dengan dasar itulah hingga akhirnya muncul yang disebut dengan sport photography yang berusaha untuk mengabadikan setiap kejadian yang menarik di tengah lapangan atau lintasan.
Sebenarnya jenis fotography ini hampir sama dengan stage photography. Yang sebagian objeknya adalah tokoh idola yang setiap geriknya yang sulit diprediksi sangat menarik diabadikan. Biasanya yang melakoni jenis fotography ini adalah wartawan / photografer profesional yang bekerja di majalan sport dan sejenisnya.
13. Still life Photography
Jenis fotografi ini menawarkan tantangan besar yaitu bagaimana membuat objek benda mati yang akan dibidik bisa tampak lebih hidup.Dengan kata lain, objek yang ada nantinya tidak sekadar menampilkan benda mati saja.
Namun, lebih dari itu, still life photography mampu bercerita kepada penikmat foto lewat komposisi, properti, dan tentunya pencahayaan yang bagus.Jika diibaratkan lukisan, still life photography ini bagaikan lukisan abstrak yang memiliki maksud tertentu di baliknya.lebih baik menggunakan kamera yang dilengkapi dengan lensa tele. Salah satu contoh dari stiil life photography adalah Food Photography.
14.Food Photography

Lebih dari sekadar menampilkan makanan yang ada di dalam piring agar orang yang melihatnya bisa langsung merasakan lapar, food photography menuntut sang fotografer agar mampu menciptakan komposisi yang bagus dan memperlihatkan detail serta tekstur yang dibidiknya.
Food Photography adalah genre fotografi still life yang digunakan untuk menciptakan foto makanan menjadi lebih menggoda. Dalam industri kuliner, seperti produsen makanan, rumah produksi, periklanan, hotel, kafe, dan lainnya, fotografi makanan mutlak dibutuhkan. Karena itu pelaku food photography semakin dicari. Baik food photographer, chef sebagai pembuat makanan, maupun food stylist yang menata makanan saat difoto.
Baca Juga :Ulasan Lengkap Teknik Food Photography Untuk Pemula
Itulah sahabat Rekreative. Jenis-jenis photography yang perlu kamu ketahui. Semoga bermanfaat. Terimaksih sudah menyimak. Jangan lupa tinggalkan komentar dan share di sosial media milikmu yah !










Comments 1