• Agrikultur
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Budidaya
    • Perikanan
  • Arsitektur
  • Desain
    • Desain Produk
    • Desain Komunikasi Visual
    • Desain Interior
  • Gaya Hidup
    • Perawatan Diri
    • Wisata
    • Kuliner
    • Kesehatan
    • Fashion
  • Multimedia
    • Animasi
    • Periklanan
    • Musik
    • Film
    • Fotografi
    • Videografi
    • Penerbitan
    • Televisi & Radio
  • Seni
    • Seni Rupa
    • Seni Pertunjukan
    • Kerajinan
  • Pendidikan
  • Teknologi
    • Permainan
    • Otomotif
    • Aplikasi
  • UMKM
  • Bisnis
No Result
View All Result
rekreartive
  • Agrikultur
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Budidaya
    • Perikanan
  • Arsitektur
  • Desain
    • Desain Produk
    • Desain Komunikasi Visual
    • Desain Interior
  • Gaya Hidup
    • Perawatan Diri
    • Wisata
    • Kuliner
    • Kesehatan
    • Fashion
  • Multimedia
    • Animasi
    • Periklanan
    • Musik
    • Film
    • Fotografi
    • Videografi
    • Penerbitan
    • Televisi & Radio
  • Seni
    • Seni Rupa
    • Seni Pertunjukan
    • Kerajinan
  • Pendidikan
  • Teknologi
    • Permainan
    • Otomotif
    • Aplikasi
  • UMKM
  • Bisnis
  • Agrikultur
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Budidaya
    • Perikanan
  • Arsitektur
  • Desain
    • Desain Produk
    • Desain Komunikasi Visual
    • Desain Interior
  • Gaya Hidup
    • Perawatan Diri
    • Wisata
    • Kuliner
    • Kesehatan
    • Fashion
  • Multimedia
    • Animasi
    • Periklanan
    • Musik
    • Film
    • Fotografi
    • Videografi
    • Penerbitan
    • Televisi & Radio
  • Seni
    • Seni Rupa
    • Seni Pertunjukan
    • Kerajinan
  • Pendidikan
  • Teknologi
    • Permainan
    • Otomotif
    • Aplikasi
  • UMKM
  • Bisnis
No Result
View All Result
rekreartive
No Result
View All Result

8 Karakteristik desain rumah gaya bohemian

Karina Zujajah by Karina Zujajah
Maret 10, 2020
in Arsitektur
Reading Time: 3 mins read
0

Gaya desain bohemian- Mungkin beberapa orang sedikit asing dengan sebutan salah satu desain jenis ini. Bohaiman sendiri sebenarnya konsep desain interior rumah yangmenggambarkan gaya hidup non-tradisional bagi orang-orang yang hidup sejak tahun 1800-an silam. Desain interior ini berasal dari Eropa tengah. Yang ditujukan kepada mereka yang melarikan diri menginggalkan Bohemian  karena aturan yang kaku. Lebih tepatnya, istilah ini ditujukan kepada kaum nomaden yang hidup berpindah—pindah dari satu tempat ke tempat lain. Karena karakteristik mereka yang kurang menyukai hidup menetap dalam jangka waktu yang lama. Itu sebabnya, Bohamian identik dengan konsep hidup yang bebas.

Baca Lainnya

Contoh Ekonomi Kreatif dengan Dampak Besar Bagi Indonesia

Contoh Ekonomi Kreatif dengan Dampak Besar Bagi Indonesia

Maret 18, 2024
Upaya Pengembangan Ekonomi Kreatif Untuk Masa Depan

Cara Pengembangan Ekonomi Kreatif Di Indonesia

Januari 24, 2023

Untuk karakter desain interior rumah bohemian sebenarnya tidak ada patokan khususnya. Karena gaya bohemian hadir dengan ketidakteraturan, ketidakpastian dan bebas. Semua dibuat dengan spontan tanpa penataan konsep yang panjang. Furnitur yang dimanfaatkannya pun juga ala kadarnya, seadanya saja tanpa dibuat-buat. Asal memiliki fungsi yang maksimal. Tapi, uniknya gaya bohemian tetap terlihat estetik. Karena desain ini memang memadupadankan semua gaya khususnya gaya etnik, hippies dan vintage.

Berikut ini karakteristik desain interior gaya bohemian yang harus kamu tahu. Yuk simak !

  1. Memaksimalkan penggunaan cahaya alami

Konsep desain gaya bohemian adalah kebebasan dan menyatu dengan alam. Pencahayaan yang baik pada ruangan adalah poin penting pada gaya desain ini. Salah satunya dengan memanfaatkan cahaya alami dari jendela besar yang dipasang.

Sedangkan untuk lampu yang digunakan, biasanya cenderung redup.biasanya jenis lampu yang digunakan adalah lampu lentera yang bermotif.

  1. Jauh dari kesan mewah

Gaya  bohemian memang terbilang jauh dari kata mahal dan mewah.Furniture dan aksesoris yang digunakan benar-benar apa adanya. Karena konsepnya adalah ketidak teraturan.Dekorasi yang digunakan tidak ada patokan jenisnya. Bebas dan seadanya saja. Seperti toples bekas, paper craft, foto liburan, patung, botol bekas, Radio bekas, jam dinding dan barang2 unik lainnya. Namun meski begitu ia mampu menampilkan tampilan yang unik.

  1. Namun, juga memiliki beragam lampu unik

Meskipun memanfaatkan cahaya alami secara maksimal, bohaiman juga memperhatikan jenis lampu yang digunakan. Pemanfaatan lampu sendiri digunakan untuk penerangan pada malam hari. Jenis lampu yang digunakanpun beragam seperti lampu yang berwarna-warni cahayanya, lentera dengan motifnya etnik, dan chandelier.

  1. Dominan menggunakan kain sebagai dekorasi rumah

Karakteristik selanjutnya untuk rumah  gaya bohemian adalah, penggunaan kain yang dominan untuk furniture maupun dekorasi rumah. Kain yang digunakan pun menggunakan motif berbeda-beda (tidak teratur), motif dan polanya berbeda-beda, begitupun dengan warnanya dan kontras dengan furniture pelengkapnya, sehingga  tidak memiliki keserasian. Biasanya kain tersebut  diaplikasikan pada bantal, taplak meja, karpet,  kain pelapis dan lain sebagainya.

  1. Memadupadankan furniture antik

Furniture gaya bohemian rata-rata sejenis vintage.Terlihat tua, kuno dan sudah lama dipakai. Furniture boheiman memang kebanyak digabungkan dengan tekstur-tekstur lain. Bahkan, kadang disandingkan dengan furniture bergaya etnik. Yang membuat seusana rumah nampak ramai, sedikit penuh dan terlihat tidak teratur.Misalnya seperti kayu gantung, tanduk rusa, patung, tanaman, bulu binatang, kain bermotif dan lain sebagainya.

  1. Dinding yang terkesan penuh

Konsep ketidak teraturan pada gaya bohemian juga dapat dilihat pada dinding di setiap ruangannya. Sehingga terkesan penuh. Berbagai dekorasi ditempelkan pada dinding secara bercampur. Dan tidak ada patokan jenis apa saja dekorasi yang boleh ditempelkan pada dinding. Ornamen –ornamennya beragam. Mulai dari dreamketcer, kain berumbai yang ditempelkan pada dinidng, anyaman macramé dan lain sebagainya.

7. Tampil dengan warna yang bertabrakan

Jika biasanya desain pada umumnya menata pewarnaan sebaik mungkin sesuai kelompoknya. Hal ini berbeda dengan Gaya bohemian.Gaya ini condong dengan penggunaan warna yang bertabrakan. Baik warna cat dinding, furniture, bahkan dekorasi ruangan yang digunakan. Kebanyakan warna yang digunakan adalah warna-warna cerah yang memberi kesan hidup dan menyala. Mulai dari merah, kuning bahkan hijau. Misalnya seperti penggunaan warna merah pada dinding, dan dipadukan dengan sofa berwarna biru. Ditambah dengan dekorasi ruangan yang campur-campur, membuat ruangan memiliki kesan berantakan.Namun hebatnya mampu menampilkan nuansa artistik.

8. Tanaman di dalam rumah

Gaya bohemian memang terkenal dengan kesannnya yang menyatu dengan alam.  oleh karena itu penggunaan tanaman hidup merupakan hal yang penting untuk memberikan kesan bohemian. Sehingga tidak heran, jika kerap memasukkan unsur  alam pada dekorasi ruangan. Hal ini data dijumpai dari tanaman hidup yang diletakkan di dalam rumah. Yaitu pada vas bunga maupun pot-pot yang berjajar di berbagai sudut ruangan. Untuk ukuran tanamannyapun tidak terlalu besar dan jenis tanamannya cenderung tanaman berdaun saja, tanpa bunga. Namun tidak jarang tanaman dengan bunga juga dipakai. Dan tidak jarang juga, jenis tanaman bergantung juga digunakan sebagai mempercantik ruangan.

 

Itulah sahabat rekreativ ulasan mengenai Karakteristik gaya bohemian yang unik dan kental dengan gaya etniknya. Semoga bermanfaat.

Post Views: 1,859
Previous Post

5 hal yang kamu dapatkan saat kuliah sambil kerja

Next Post

The 10 Best DIY Blogs for Endless Inspiration

Karina Zujajah

Karina Zujajah

Related Posts

Contoh Ekonomi Kreatif dengan Dampak Besar Bagi Indonesia
Animasi

Contoh Ekonomi Kreatif dengan Dampak Besar Bagi Indonesia

Maret 18, 2024
Upaya Pengembangan Ekonomi Kreatif Untuk Masa Depan
Agrikultur

Cara Pengembangan Ekonomi Kreatif Di Indonesia

Januari 24, 2023
Ini Alasan Mengapa Ekonomi Kreatif Penting dibangun di Indonesia
Agrikultur

Ini Alasan Mengapa Ekonomi Kreatif Penting dibangun di Indonesia

Januari 24, 2023
Rekomendasi Teralis Pintu dan Jendela yang Estetik dan Aman dari Maling
Arsitektur

Rekomendasi Teralis Pintu dan Jendela yang Estetik dan Aman dari Maling

April 21, 2022
9 Jenis Tanaman Toga untuk Apotik Hidup Di Rumah
Arsitektur

9 Jenis Tanaman Toga untuk Apotik Hidup Di Rumah

Juni 29, 2020
Jenis Tanaman yang Cocok menggunakan Sistem Aeroponik
Arsitektur

Jenis Tanaman yang Cocok menggunakan Sistem Aeroponik

Juni 19, 2020
Next Post

The 10 Best DIY Blogs for Endless Inspiration

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

rekreartive

© 2020 Rekrearive -Media Kreatif To Inform Educate & Persuade

Navigate Site

  • About Us
  • Term Of Services
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Advertisement

Follow Us

No Result
View All Result
  • Agrikultur
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Budidaya
    • Perikanan
  • Arsitektur
  • Desain
    • Desain Produk
    • Desain Komunikasi Visual
    • Desain Interior
  • Gaya Hidup
    • Perawatan Diri
    • Wisata
    • Kuliner
    • Kesehatan
    • Fashion
  • Multimedia
    • Animasi
    • Periklanan
    • Musik
    • Film
    • Fotografi
    • Videografi
    • Penerbitan
    • Televisi & Radio
  • Seni
    • Seni Rupa
    • Seni Pertunjukan
    • Kerajinan
  • Pendidikan
  • Teknologi
    • Permainan
    • Otomotif
    • Aplikasi
  • UMKM
  • Bisnis

© 2020 Rekrearive -Media Kreatif To Inform Educate & Persuade

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In