Cara Ternak Ayam Agar Tidak Bau

Ternak ayam agar tidak bau adalah tantangan tersendiri bagi setiap peternak ayam baik ternak ayam pedaging maupun ternak ayam petelur. Setiap usaha yang berhubungan dengan peternakan pastilah menghasilkan limbah dan pencemaran, hal ini tentu akan menyebabkan udara juga ikut tercemar dan menyebabkan bau.

Baca Lainnya

Jenis Model Kandang Ternak Kambing yang Ideal

Januari 6, 2025

Cara Ternak Kambing Modal 2 Juta

Desember 10, 2024

Dalam beternak ayam kandang yang bau dapat menimbulkan masalah tidak hanya peternak ini juga akan berpengaruh juga pada unggas yang dipelihara serta lingkungan sekitar peternakan.

Peternakan Ayam Penyebab Pencemaran Udara

Bau tidak sedap dari hasil usaha peternakan ayam bisa menjadi pencemaran udara yang merugikan orang yang menghirupnya. Bau ini bisa membuat orang merasa pusing, mual, bahkan sampai menyebabkan penyakit serius.

Meskipun begitu, bau dari peternakan ayam bisa diatasi dengan cara yang tepat. Sumber bau ini bisa dari berbagai hal, salah satunya adalah dari kandang ayam.

Penyebab Bau Peternakan Ayam

Meskipun kita tidak bisa menghilangkan 100% bau dari proses peternakan ayam namun kita bisa meminimalisir dan mengurangi sedemikian rupa agar peternakan menjadi lebih nyaman baik kita atau pekerja hingga ayam ternak.

Penting untuk mengetahui sumber bau dari peternakan ayam agar kita dapat mengatasi dengan tepat, karna selama kita tidak mengetahi dari mana sumber bau, berbagai jenis obat, ramuan, racikan untuk menghilangkan bau ternak ayam akan percuma karena kita tidak mengatasi dari sumber asalnya.

Sumber bau pada peternakan ayam diantara lain :

1. Kotoran ayam
   Hal paling utama penyebab bau tidak  ialah kotora ayam ternak itu sendiri, Maka dari itu sebaiknya kotoran ayam harus rajin di bersihkan setiap pagi nya agar tidak menganggu lingkungan dan masyarakat setempat.
2. Amonia
   Kandungan amonia yang tinggi di dalam kandang ayam akan sangat berbahaya bagi hewan ternak dan peternak itu sendiri. Dengan banyak nya amonia akan muncul senyawa gas yang berbau busuk.
3. Kebersihan
   Kebersihan adalah faktor sangat penting, kebersihan kandang akan membuat hewan ternak nyaman dan mencegah terserang berbagai penyakit yang berbahaya maupun serangga yang tidak diinginkan datang ke kandang.
4. Kelembapan
   Bakteri sangat menyukai tempat yang lembab jadi pastikan kandang sang ayam tidak basah maupun lembab. Jika kondisi kandang sangat lembab maka bakteri mudah muncul ini akan menyebabkan bau.
5. Nutrisi Pakan Tidak Sesuai
   Pemberian nutrisi yang salah juga dapat menjadi penyebab timbulnya bau, berawal kotoran akibat pencernaan ayam tidak akan berjalan sesuai fungsinya jika mencerna kandungan yang tidak sesuai.
   Sehingga sisa kandungan nutrisi itu masih terdapat pada kotoran ayam. Sisa nutrisi ini kemudian akan menjadi tempat tumbuhnya bakteri penyebab berbagai macam penyakit di saluran pencernaan ayam. Penyakit inilah yang kemudian menjadi penyebab kotoran cair dan mengeluarkan bau.
6. Limbah yang tidak dikelola dengan baik
   Limbah yang dihasilkan dari proses produksi ayam, seperti sisa makanan, sisa pakan, sisa air minum, dan sisa pengobatan, dapat menyebabkan bau yang tidak sedap jika limbah tersebut tidak dikelola dengan baik. Limbah yang terkontaminasi oleh mikroba dapat menjadi sumber penyebaran mikroba yang dapat menurunkan kualitas telur dan menyebabkan penyakit pada ayam.
7. Penggunaan pupuk kimia
   Penggunaan pupuk kimia yang tidak tepat dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Penggunaan pupuk kimia yang tepat sesuai dengan jenis tanah dan kondisi tanaman dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
8. Penyimpanan limbah yang tidak tepat
   Penyimpanan limbah yang tidak tepat, seperti limbah yang disimpan di tempat yang terbuka, dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Penyimpanan limbah yang tepat, seperti limbah yang disimpan di tempat yang tertutup dan aman, dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
9. Penyakit pada ayam
   Beberapa penyakit pada ayam, seperti infeksi saluran pernapasan, dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Penanganan yang tepat dan cepat terhadap penyakit pada ayam dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.

Bahaya yang Ditimbulkan dari Bau Ternak Ayam

Bau yang dihasilkan dari peternakan ayam dapat menimbulkan beberapa masalah bagi masyarakat yang tinggal di sekitar peternakan tersebut. Beberapa masalah yang mungkin timbul adalah sebagai berikut:

1. Masalah kesehatan Lingkungan
   Bau yang dihasilkan dari aktifitas peternakan ayam dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat sekitar peternakan terutama yang bersinggunagn langsung, masalah seperti menyebabkan sakit kepala, mual, dan mengurangi kualitas udara yang bisa menyebabkan pernapasan terganggu.
2. Masalah estetika kenyamanan
   Lalu Bau yang dihasilkan dari peternakan ayam dapat pula menimbulkan masalah estetika bagi masyarakat sekitar, salah satunya mengganggu kenyamanan tinggal ini akan berdampak menurunkan nilai properti rumah yang ada di sekitar peternakan.
3. Masalah ekonomi
   Perekonomian sekitar peternakan bahkan peternakan itu sendiri juga akan ikut terdampak oleh bau yang dihasilkan dari peternakan ayam , seperti menurunkan harga jual produk peternakan, makanan ini akan mengurangi keuntungan yang diperoleh, dan mengurangi minat konsumen untuk membeli produk.
4. Mengundang Lalat
   Kandang ayam yang terlalu bau tidak sedap akan memicu datangnya lalat yang hinggap di sekitar kandang. Lalat akan semakin betah jika Kotoran yang menumpuk dan tidak dibersihkan dengan baik akan membuat lantai kandang berbau dan lembap. Kehadiran lalat dapat membuat ayam merasa stres dan tidak nyaman.
5. Memicu Munculnya Penyakit
   Kadar amonia yang timbul dari bau kotoran ayam sangat berpotensi memunculkan berbagai jenis penyakit pada hewan ternak. Hal ini bisa terjadi karena ayam terlalu banyak menghirup udara yang tercampur dengan kadar amonia yang tinggi, efeknya dapat menurunkan pertahanan tubuh dan kondisi fisik ayam sehingga ayam menjadi mudah sakit.
6. Mengganggu & Menambah Beban Kerja Pekerja
   Bau akan sangat berdampak pada pekerja yang menjalankan peternakan dan beban kerja mereka juga akan semakin banyak.
   Pekerja harus ekstra kerja membersihkan kandang di lingkungan yang tidak nyaman dan beresiko,  Bau yang terlalu tajam bahkan bisa menyerang pekerja yang memiliki daya tahan tubuh lemah.

Cara Mengatasi Ternak Ayam Agar Tidak Bau

Menghilangkan bau kandang masih menjadi problematika bagi sebagian peternak, dimana untuk hal tersebut cukup mengganggu keberlangsungan pertumbuhan dan perkembangan ayam.

Sehingga juga banyak yang menawarkan produk-produk penghilang bau kandang seperti salah satunya obat kotoran ayam tidak bau Amonia.

Obat tersebut dapat menghilangkan bau kandang, seperti mengurangi gas amonia, mengurangi penyakit pernapasan yang disebabkan oleh gas amonia, dan mengurangi munculnya lalat dan larva.

Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi bau peternakan ayam:

1. Mengelola limbah dengan baik
   Limbah yang dihasilkan dari proses produksi ayam sebaiknya disusun secara terpisah sesuai dengan jenisnya dan disimpan di tempat yang aman dan tertutup. Limbah yang terkontaminasi oleh mikroba sebaiknya disimpan di tempat yang terpisah dari limbah yang tidak terkontaminasi.
2. Menjaga kebersihan kandang
   Kandang yang bersih dan tidak kotor akan membantu mengurangi bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Selain itu, kebersihan kandang juga dapat membantu menjaga kesehatan ayam.
3. Menggunakan pupuk kimia secara tepat
   Penggunaan pupuk kimia yang tepat sesuai dengan jenis tanah dan kondisi tanaman dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap di peternakan ayam.
4. Menyimpan limbah dengan tepat
   Limbah yang dihasilkan dari proses produksi ayam sebaiknya disimpan di tempat yang tertutup dan aman untuk mengurangi bau yang tidak sedap.
5. Mengatasi penyakit pada ayam
   Penyakit pada ayam dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Penanganan yang tepat terhadap penyakit pada ayam dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
6. Menggunakan media penyerap bau
   Media penyerap bau, seperti karbon aktif atau zeolit, dapat digunakan untuk mengurangi bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Media penyerap bau dapat diletakkan di beberapa tempat strategis di peternakan ayam untuk membantu menyerap bau yang tidak sedap.
7. Menjaga kebersihan air minum
   Air minum yang kotor dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Menjaga kebersihan air minum dengan rutin membersihkan wadah air minum dan mengganti air minum secara teratur dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
8. Menjaga kebersihan saluran drainase
   Saluran drainase yang kotor dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Menjaga kebersihan saluran drainase dengan rutin membersihkannya dan memastikan bahwa air yang terbuang dari peternakan ayam tidak tercemar oleh mikroba dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
9. Menggunakan sistem ventilasi yang baik
   Sistem ventilasi yang baik dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap di peternakan ayam dengan membuang udara yang tercemar oleh bau ke luar peternakan.
10. Menjaga kebersihan lingkungan sekitar
    Lingkungan sekitar yang bersih dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap di peternakan ayam. Menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan rutin membersihkan sampah dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
11. Pembersihan kandang secara teratur
    Bau muncul karena disebabkan oleh tempat yang kotor (tidak bersih). Maka dari itu pembersihan kandang harus selalu dilakukan minimal 2 hari sekali. Pembersihan dapat dilakukan dengan menggunakan sapu dan serok atau bisa dilakukan penyemprotan kandang menggunakan cairan antiseptik.
    Untuk penyemprotan pastikan cairan yang digunakan aman bagi ayam yang diternak. Pastikan dahulu di poultry shop cairan antiseptik mana yang bisa digunakan untuk penyemprotan kandang.
12. Penyemprotan
    Untuk mengurangi bau yang ditimbulkan dari kotoran ayam, peternak dapat melakukan pengerukan kotoran terlebih dahulu dengan jangka waktu 3 hari sekali. Kemudian, persiapkan alas kandang yang terdiri atas serbuk kulat kepala (jemput) atau serbuk gergaji sebagai rongga untuk kotoran ayam. Jika bau mulai tercium dari kandang, lakukan penyemprotan menggunakan obat DOF yang bisa dengan mudah ditemukan di toko-toko peternakan. Ini akan membantu mengurangi bau yang menyengat dari kotoran ayam.
13. Pembalikan Alas
    Pembalikan alas merupakan teknik yang dapat digunakan untuk mengurangi bau yang dihasilkan oleh ternak ayam. Caranya adalah dengan menyiapkan alas yang terdiri dari serbuk gergaji atau jemput. Setelah ayam mengeluarkan kotoran, Anda hanya perlu membalikkan alas tersebut. Cara ini dapat mengurangi pertumbuhan belatung hingga 80 persen, serta membuat kotoran menjadi lebih cepat kering. Agar teknik ini lebih efisien, lakukan pembalikan alas setiap hari atau sesering mungkin.
14. Bahan Alas
    Untuk mengurangi bau yang ditimbulkan dari kotoran ayam, ada beberapa alternatif material bahan alas yang bisa Anda gunakan. Selain serbuk gergaji dan jemput, Anda juga bisa menggunakan pasir kering atau serbuk kapur halus. Dengan memilih bahan alas yang tepat, kandang ayam akan menjadi lebih ramah lingkungan.
15. Pembuatan Lubang
    Cara mengurangi bau dari kandang ayam adalah dengan membuat lubang di bagian bawah kandang. Buat lubang dengan ukuran panjang dan lebar yang sama dengan kandang. Nantinya, setiap kotoran ayam akan jatuh ke dalam lubang tersebut, menghilangkan bau. Lapisi lubang tersebut dengan bahan alas, seperti serbuk gergaji atau jemput, untuk membuat kotoran cepat mengering. Anda juga bisa menggunakan bahan alas lain seperti pasir kering atau serbuk kapur halus untuk membuat alas ramah lingkungan.
16. Pemberian probiotik
    Penggunaan probiotik adalah salah satu cara yang sering dilakukan oleh peternak untuk menghilangkan bau di kandang ayam. Probiotik dapat memaksimalkan nutrisi pakan yang diserap oleh tubuh ayam, sehingga kadar protein pakan yang masuk ke tubuh ayam tidak akan ikut keluar saat ayam mengeluarkan kotoran. Salah satu probiotik yang terkenal di dunia peternakan ayam adalah Em4. Cara menghilangkan bau kotoran ayam dengan Em4 terkenal ampuh karena cairan ini dapat membantu mencegah bau tidak sedap di kandang. Em4 merupakan campuran mikroorganisme bermanfaat yang terdiri dari mikroorganisme anaerob dan aerob dalam bentuk larutan coklat dengan pH 3,4-4,0. Em4 dapat diaplikasikan dengan mudah dengan cara disemprotkan ke alas kandang, dinding kandang, dan kotoran ayam.
17. Kotoran ayam digunakan sebagai pupuk
    Untuk menghindari bau yang tidak sedap di kandang ayam, Anda bisa mencegahnya dengan cara mengolah kotoran ayam menjadi pupuk. Kandang ayam yang bau sering disebabkan oleh kotoran yang terkumpul dan tidak dibersihkan secara rutin.
    Selain mencegah polusi udara, dengan mengolah kotoran ayam menjadi pupuk, Anda juga bisa memperoleh tambahan keuntungan. Anda bisa menggunakan pupuk hasil olahan sendiri atau bahkan memperjualbelikannya.
18. Pastikan kotoran ayam tetap kering
    Untuk mengurangi bau yang ditimbulkan dari kotoran ayam, salah satu solusinya adalah dengan memastikan bahwa kotoran yang dikeluarkan ayam tetap kering. Kotoran yang kering akan menghasilkan bau yang lebih minim dibandingkan dengan kotoran yang cair dan encer.
    Cara untuk mempertahankan kotoran ayam tetap kering adalah dengan memberikan pakan berkualitas tinggi seperti pakan pabrikan, serta memastikan air minum yang digunakan bersih dan berkualitas.
19. Penyebaran kapur
    Kapur penghilang bau kotoran ayam, dapat diaplikasikan pada kandang unggas. Kapur berfungsi sebagai pengurai bau dalam kandang, sehingga dapat meminimalisir.
    Penggantian kapur bisa dilakukan 2 bulan sekali, namun penggantian juga menyesuaikan jumlah kotoran ayam yang dihasilkan. Penghilang bau kotoran ternak alami bisa dilakukan juga dengan cara tersebut.
20. Penggunaan sekam bakar
    Sekam bakar merupakan solusi yang efektif untuk mengurangi bau kotoran ayam di kandang. Serbuk ini bisa ditaburkan dan diratakan di setiap sudut kandang untuk menghilangkan bau tidak sedap. Beberapa peternak telah terbukti berhasil menggunakan sekam bakar sebagai alas kandang, meskipun proses pembuatannya membutuhkan waktu yang cukup lama. Selain itu, obat penghilang bau juga bisa digunakan sebagai alternatif, seperti kapur yang diaplikasikan pada kandang unggas dan dapat meminimalisir bau kotoran yang mengganggu.

Dengan mengikuti cara-cara tersebut, diharapkan bau dari peternakan ayam dapat teratasi dan tidak mengganggu kenyamanan peternak maupun masyarakat sekitar.